Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2014

tempat yang nyata untukku

sejuta harapanku tumbuh padamu sejuta impianku ada padamu sejuta anganku terpendam padamu apakah kamu tempat yang nyata untukku? kamu ada tapi tak ada kamu ada tapi tak disini kamu ada tapi pergi kamu ada tapi tidak untukku aku ingin kamu hadir di setiap aku membutuhkanmu aku ingin kamu hadir di setiap aku menitihkan air mataku aku ingin kamu hadir di setiap keluh kesahku mungkin selama ini kamu hanya mimpi bagi ku yang ku inginkan selama ini adalah tempat yang nyata untukku untukku curahkan seluruh keluh kesah ini untukku lepaskan semua penat di hati untukku tinggalkan semua masalah yang ku punya suatu hati nanti aku akan menemukan tempat itu

selingkuh itu indah

aku pernah merasakan bagai mana pedang menusuk hatiku aku pernah merasakan bagaimana pria memainkan hati ku aku pernah merasakan menjadi orang paling bodoh karena di bohongi apa kah selingkuh itu indah? ia berkata banyak padaku membuat seolah olah semua itu indah ia bertindak banyak padaku sehingga membuat itu nyata ia memberi sejuta harapan dan membuat ku ingin tetap bersamanya tanpa ku sadari apa yang membuat ku nyaman ternyata membuatku patah hati apa yang selama ini aku fikirkan tak selamanya begitu pecah berkeping keping hilang harapan bahkan hilang kepercayaan kapan semua ini akan berakhir? jika aku tetap bersamamu.. aku yakin kamu berubah, aku yakin kita bisa tapi sebisa yang aku jalani mungkin tak bisa semanis dulu

wajar kah?

aku seorang perempuan... tidak sempurna, dan tidak memiliki kelebihan aku hanya memiliki seorang lelaki yang selalu ku rindu, dan ku sayang aku berfikir semua tentang kesalahannya di masa lalu semua itu melukai hati ku melukai hingga aku harus mengobatinya sendiri terlalu banyak yang ku beri padanya fikir ku terlalu banyak kenangan yang mungkin hana bisa membuat ku terpuruk kedalam lubang yang dalam terlalu banyak air mata yang ku keluarkan karena nya terlalu jauh aku pergi dengannya tapi... seburuk apapun kenangan yang ia berikan aku tetap memilihnya.. bukan, bukan karena aku bodoh menerimanya kembali aku tau setiap manusia pasti mempunyai kesalahan ia pantas mendapatkan perbaikan aku berbicara mengenai bagaimana dia melayani ku sebagai wanitanya tak pantas kah bila aku hanya meminta waktunya dari sekian banyak waktu yang ia miliki? wajar kah bila dia berbohong hanya agar aku tak marah? apa kah ini semua di perbolehkan bila dia sekali melukai fisikku? tak hanya

tamu yang tak diundang

ketika kamu memutuskan untuk membuka pintu jangan marah kepada tamu yang datang tanpa diundang ketika kamu memutuskan untuk diam ketika tamu itu masuk jangan marah ketika ia mulai mengambil barang milikmu jangan marah kamu yang telah membukakan pintu kamu yang diam saja dan kamu yang tanpa sadar telah kehilangan barang milikmu tapi sebagai tamu dengan sopan hadir janganlah mulai merusak rumah orang lain harus tau diri bila sedang dirumah orang lain